pemerintah provinsi (pemprov) dki jakarta telah menganggarkan dana sebesar rp250 juta supaya pelaksanaan seleksi serta promosi jabatan terbuka serta biasa disebut lelang jabatan.
untuk lelang jabatan ini, kami menganggarkan dana senilai rp250 juta serta sudah kami poskan pada badan kepegawaian daerah (bkd), papar wakil gubernur dki jakarta basuki tjahaja purnama di balai kota, jakarta pusat, jumat.
menurut basuki, setelah itu penggunaan anggaran ingin disesuaikan melalui banyaknya jumlah peserta dan mendaftarkan diri pada masa pendaftaran, yaitu 8-22 april 2013.
tentu saja kita tak kenal apakah anggaran sebesar rp250 juta tersebut cukup ataupun tidak, sebab mesti disesuaikan lagi melalui persentasi audien. namun, aku kira tak akan melewatkan rp1.000.000 untuk semua peserta, ujar basuki.
Baca Juga: Peluang Bisnis - mencar Peluang Usaha - mencar Peluang Usaha - Peluang Usaha
jika dana yang telah dianggarkan dalam bkd tak mencukupi, lanjut basuki, maka dapat memanfaatkan anggaran dan banyak dalam pos sekretaris daerah (sekda), sebab di pos itu komplit dana mencapai rp1 miliar yang khusus diperuntukkan kepada kebutuhan kompetensi pegawai negeri sipil (pns).
sementara tersebut, kepala bkd dki jakarta i made karmayoga menuturkan sampai saat ini segala persiapan terkait proses pelaksanaan lelang jabatan baru selalu dimatangkan.
prosesnya masih terus kami matangkan untuk nanti bisa menghasilkan sosok pemimpin dan mumpuni. seperti yang sudah kami jadwalkan, mudah-mudahan pada 21 juni 2013, calon-calon pemimpin baru itu sudah menjalani pelantikan, kata karmayoga.
setelah dilantik, karmayoga menambahkan, kaum pemimpin masih tersebut diberikan kesempatan selam enam bulan untuk membuka program-program dan diusungnya.
kalau sementara terbukti tidak bisa atau gagal, dengan demikian jabatan yang telah diberikan dapat dicabut terserah oleh pemprov dki serta diserahkan pada orang lain. indikator dan mendatangkan mutu pemimpin merupakan tingkat partisipasi dan respon penduduk, kian karmayoga.
selama waktu uji silahkan tersebut, kinerja kaum camat dan lurah mau dievaluasi dengan badan pertimbangan jabatan dan pangkat (baperjakat) serta gubernur dki jakarta joko widodo.